Review Jurnal

 

JURNAL 1

Judul :

Kajian Semiotika dalam Film

Objek Kajian Seni Rupa dan Desain:

Objek dari penelitian ini adalah seni peran atau dunia perfileman yang mana menggunakan kajian dengan metode semiotika. Peneliti menjabarkan mulai dari pengertian film sampai dengan fungsi dan pengaruh film dari sudut pandang kajian semiotika

Pendekatan:
Pendekatan yang digunakan adalah metode semiology yang membahas tentang makna dan bentuk dalam dunia film, kemudian dijabarkan secara terperinci dan detail guna menemukan makna secara mendalam.

Analisis:
Film merupakan karya yang dibuat dari seni peran yang dikemas secara kreatif oleh para seniman, dalam dunia perfileman pun tidak lepas dari dialog, gestur tubuh hingga mimic wajah atau ekspresi serta Bahasa yang disampaikan, maka seni peran tidak jauh dari ilmu komunikasi.

Teori:
Dalam kebanyakan film setting, memiliki arti simbolik yang penting sekali, karena tokoh-tokoh sering dipergunakan secara simbolik. Dalam setiap bentuk cerita, sebuah simbol adalah sesuatu yang kongkret (sebuah obyek khusus, citra, pribadi, bunyi, kejadian atau tempat) yang mewakili atau melambangkan suatu kompleks, ide, sikap-sikap, atau rasa sehingga memperoleh arti yang lebih besar dari yang tersimpan dalam dirinya sendiri. Oleh karena itu sebuah simbol adalah suatu macam satuan komunikasi yang memiliki beban yang khusus sifatnya.

Kesimpulan:

Film berdasarkan kajian semiotik sanagatlah urgen dan menarik, karena perkembangan dan pertumbuhan film begitu pesat dan mampu menggerakkan khalayak sebagai penonton. Hasil kajian akan dijadikan dasar penilaian apakah film tersebut layak ditonton atau sebaliknya. Suatu film sebaiknya dinilai dari segi artistic bukan secara rasional saja, sebab jika hanya dinilai secara rasional, sebuah film artistic boleh jadi tidak berharga karena tidak mempunyai maksud dan makna tertentu.

Apa yang menurutmu bisa diteliti dari jurnal tersebut:

Objek film sebagai suatu karya seni yang dapat mengubah cara pandang manusia  dengan dilihat dari sudut pandang estetika dan semiotika.

 

JURNAL 2

Judul :

PEMALI DALAM MASYARAKAT ETNIK BANJAR DI KOTA SAMARINDA: SUATU TINJAUAN SEMIOTIKA

Objek Kajian Seni Rupa dan Desain:

Penelitian ini membahas tentang makna pemali dalam masyarakat etnik Banjar yang berada di Kota Samarinda.

Pendekatan:

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif dan termasuk dalam jenis penelitian lapangan. Data penelitian ini berupa budaya pemali yang diperoleh dari observasi dengan informan yang mengetahui dan masih melaksanakan budaya pemali yang berada di kota Samarinda. Data dikumpulkan dengan metode wawancara, rekam dan catat. Data dianalisis dengan teknik reduksi data, transkrip data, dan penyajian data.

Analisis :

Hasil dari penelitian ini berupa temuan makna pemali dengan menggunakan teori semiotika yang dilihat dari makna denotatif atau pemaknaan tingkat satu yaitu makna sebenarnya atau sesuai dengan kamus, konotatif atau pemaknaan tingkat dua yaitu merupakan bentuk akibat yang menjadi tanda, serta akan menjadi mitos yang sekaligus menjadi simbol budaya Banjar.

Teori :

Etnik Banjar juga mempercayai pemali, mereka menyebutnya dengan pantangan atau larangan. Bagi orang Banjar pemali merupakan ungkapan tradisional yang menyatakan suatu makna atau maksud tertentu dan mengandung nilai-nilai luhur. Menurut Hapip melalui Hatmiati (2015:4), pemali berarti tabu atau pantangan, misalnya: pamali mambanam acan basanjaan (dilarang membakar terasi pada waktu senja).

Kesimpulan :

pemali bagi orang Banjar, merupakan sarat nilai-nilai yang berhubungan dengan ketuhanan, sesama manusia, dan alam. Pemali membentuk sikap dan perilaku yang sejalan dengan norma adat istiadat yang mereka miliki, yang dikelompokkan menjadi dua kelompok yaitu; pemali yang etnik banjar laksanakan dan tidak dilaksanakan.

Apa yang menurutmu bisa diteliti dari jurnal tersebut:

Kebiasaan dan kebudayaan masyarakat suku Banjar dan merujuk pada adat istiadat

 

JURNAL 3

Judul :

IDENTIFIKASI KONSEP FILSAFAT SENI TERKAIT DESAIN POSTER

TOKOPEDIA DALAM MENYAMBUT HARI BELANJA ONLINE NASIONAL

Objek Kajian Seni Rupa dan Desain:

Mengidentifikasi desain poster Tokopedia dalam menyebarluaskan informasi tentang hari belanja online nasional.

Pendekatan:
Metode yang digunakan adalah metode campuran antara metode deskriptif dan studi kasus.

Analisis :

Membahas secara spesifik tentang desain poster Tokopedia pada hari belanja Nasional 2021 yang mana membahas tentang berbagai macam teori filsafat seni mulai dari estetika, teori dari Robin George Collingwood (1958) sampai dengan emosi estetik yang dikemukakan oleh Clive Bell.

Teori :

Dalam kasus desain poster yang dianalisis, maka pembuat konten menyiapkan berbagai hal seperti pengetahuan tentang acara besar yang akan berlangsung.

Kesimpulan :

Setiap karya seni atau desain memiliki ciri khas masing-masing atau identitas yang menonjol dan setelah melihat karya seni tersebut, setiap orang mendapatkan keindahan estetik dimana masing-masing individu juga mempunyai selera seni yang berbeda-beda, latar belakang pengetahuan yang berbeda dan pengalaman seni yang berbeda.

Apa yang menurutmu bisa diteliti dari jurnal tersebut :

Setiap orang memiliki penilaian masing-masing terhadap menikmati suatu karya atau seni.